SEKOLAH SUNGAI
SOSIALISASI
PENGELOLAAN SUNGAI KEPADA APARATUR DAN MASYARAKAT
Kimmartani – Di aula kelurahan Pilangbangau kecamatan Kartoharjo Kodia Madiun, hari Rabu, 2 Nopember 2016 telah diadakan sosialisasi Pengurangan Risiko Bencana Daerah. Dan salah satu pendukungnya adalah BNPB ( Badan Nasional Penanggulangan Bencana ).
Sebuah proses pemberdayaan komunitas melalui pengalaman mengatasi dan menghadapi bencana yang berfokus pada kegiatan partisipatif umtuk melakulan kajian, perencanaan, pengorganesasian kelompok swadaya masyarakat serta melibatkan dan aksi dari berbagai pemangku kepentingan dalam menanggulangi bencana sebelum, saat dan sesudah twrjadi benxana.
Tujuannya adalah : agar komunitas mampu mengelola resiko, mengurangi maupun memulihkan diri dari dampak bwncana tanpa ketwrgantungan dari pihak luar.
Kegiatan ini merupakan langkah awal dari upaya pemberdayaan masyarakat dalam partisipasinya guna memperkecil resiko terjadinya bencana alam. Sesuai dengan temanya “SEKOLAH SUNGAI”, maka pesertanyapun adalah masyarakat di sekitar daerah yang biasa terjadi banjir.
Menurut undang-undang nomor 24 tahun 2007 tentang penanggulangan bencana, bahwa benana aadalah pwristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan baik oleh faktor alam dan atau mon alam, maupun faktor manusia. Sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan dampak psilologis.
Sosialisasi ini diikuti masing-masing kelurahan seorang perangkat kelurahan dan seorang tokoh masyarakat. Dan karena sangat terbatasnya waktu, maka sangat diharapkan ada kesinambungannya. Demikian dilaporkan. Snk.