PERINGATAN HARI IBU
Hari ibu adalah hari peringatan terhadap peran seorang ibu dalam keluarganya, baik untuk suami, anak anak maupun lingkungan sosialnya.
Bertempat di Gedung Diklat kota Madiun pada hari ini Senin, 17 Desember 2018 dilaksanakan peringatan hari ibu yang ke 90. Acara di hadiri oleh sekitar 300 orang, yaitu dari TP PKK Kota, TP PKK Kecamatan, TP PKK Kelurahan, perwakilan dari Gabungan Organisasi Wanita kota Madiun, perwakilan dari Dharma Wanita kota Madiun, perwakilan dari Perwosi dan undangan.
Peringatan hari ibu tahun ini di isi dengan Seminar oleh Narasumber Kepala Dinas Kesehatan, dr. Agung Sulistya Wardhani.
Menurut ketua panitia Siti Komsiatun, S.Pd. acara peringatan hari ibu ini adalah program kerja Sekretariat TP PKK kota Madiun tahun 2018.
Tujuannya untuk meningkatkan peran perempuan Indonesia dalam setiap aspek kehidupan berkeluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara menuju pembangunan.
Ketua TP PKK kota Madiun, Hj Sri Ismah Sugeng Rismianto, BA dalam sambutannya menyampaikan bahwa Peringatan Hari ibu dilaksanakan untuk mengenang perjuangan kaum ibu bersama laki laki dalam merebut kemerdekaan dan berjuang untuk meningkatkan kwalitas hidup dilandasi oleh cinta dan semangat persatuan dan kesatuan menuju kemerdekaan Indonesia yang aman, tentram, damai, adil dan makmur.
Adapun tema peringatan hari ibu tahun ini adalah “Bersama meningkatkan peran para perempuan dalam membangun ketahanan keluarga untuk kesejahteraan bangsa”, tak lupa juga beliau mengucapkan “Selamat Hari ibu”
Seminar dalam rangka hari ibu di sampaikan oleh dr Agung Sulistya Wardani Dengan tema ” Perempuan berdaya, Negara Kuat”. Ibu mempunyai peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara karena didikan seorang ibu terhadap putra putrinya yang menentukan kwalitas kehidupan di masa depan. Dalam Daftar Pemilih Tetap dalam pemilu tahun 2019 jumlah perempuan lebih besar dari laki laki, jadi ibu juga ikut berperan dalam menentukan masa depan Negara Indonesia.
Acara ditutup dengan pemotongan tumpeng oleh ibu ketua TP PKK kota Madiun sebagai simbol rasa syukur (Umi f- kimmartani)