PERINGATAN ISRO’ MI’ROJ

Kim Sukosari. Bertempat di halaman dan aula kelurahan Sukosari kecamatan Kartoharjo lota Madiun, tadi malam jam 19.30 telah diselenggarakan peringatan Isro’ Mi’roj nabi agung Muhammad s.a.w.

Acara dibuka mc dan dilanjutkan dengan menampilkan pembacaan ayat suci Al-Qur’an

Kali ini menghadirkan ustadzah kondang dan muda Hj. Kharisma Yogi Noviana dari madiun. Masyarakat sangat antusias dengan diadakannya pengajian umum ini. Hadir juga diantaranya muspika. Sayangnya pak Camat Kartoharjo tidak bisa ikut hadir dalam acara ini.

Acara diawali dengan sambutan ketua panitia Ir. H Sofyan dan diteruskan sambutan lurah Sukosari bapak Suryono.

 

Dalam taushiahnya Hj. Kharisma mengawali dengan membaca surat al Isra’ (17) ayat 1 dengan indahnya. Yaitu tentang memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam ( hanya dalam 1/3 malam ) dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsa, yang merupakan salah satu tanda-tanda kebesaran Allah.

Isro’ Mi’roj merupakan kejadian robaniah, yaitu kejadian yang hanya terjadi atas kehendak Allah ta ‘ala saja. Bahkan Allah mempertaruhkan ke Maha sucian-Nya sebagaimana ditunjukkan dalam surat Al Isro’ ayat 1 yang dimulai dengan kalimat “Subhaanalladzi …” yang artinya “Maha suci Allah …”. Bukan dengan kata ataupun kalimat yang lain. Hal ini menunjukkan keseriusan Allah pada kejadian Isro’ Mi’roj ini.

Pada kesempatan Isro’ Mi’roj ini Allah memberikan wahyuNya secara langsung tanpa perantara malaikat Jibril. Yaitu perintah menjalankan ibadah sholat sehari 5 waktu, sebagai sebuah kewajiban umat Islam dalam mengingat Tuhannya. Perintah yang awalnya 50 waktu dalam sehari.

Sholat bagi umat Islam merupakan tiang agama yang senantiasa harus ditegakkan. Dan merupakan kunci syurga bagi yang menjalankannya. Meski kewajiban, sebaiknya jangan terpaksa menjalankan sholat karena ujungnya tidak ikhlas. Jalani shalat sebagai sebuah kecintaan kita kepada Allah Saw dan RasulNya yang sudah mendapatkan perintah untuk menunaikan sholat

Karena pentingnya sholat itu, maka Allah akan menghisab ibadah sholat dari hamba-hambaNya yang pertama kali. Jika sholatnya baik maka baiklah seluruh amal ibadah yang lainnya. Itulah alasannya bahwa sholat itu bisa menjauhkan dari perbuatan yang tidak baik.

Penyampaian ustadzah Kharisma ini selalu diselingi dengan guyonan-guyonan segar, sehingga tidak ada kesempatan bagi para hadirin yang ngantuk.

Pengajian umum ini diakhiri sekitar jam 22.00 malam dan ditutup dengan do’a yang dipimpin langsung oleh beliau. ( Snk – Kimmartani Sukosari )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *